Worry Marketing

Saya membeli dan membaca buku ini, apa lagi kalau bukan karena penasaran? Tapi, selain itu, saya perlu menambah wawasan saya tentang ke-marketing-an. Atau tentang ilmu-ilmu yang mana pekerjaan saya geluti. Saya bekerja di divisi marketing. Sales khususnya, tapi nampaknya trah, jiwa sales saya tidak seumpama sales pada umumnya. Dalam Sales, pertanyaan saya cuma satu; kenapa orang bisa membeli? dan bagaimana orang bisa membeli? Itu saja.

Pada buku ini, itu ada jawabannya. Baiklah, saya kutip saja deskripsi buku ini dari penerbitnya, “Seringkali orang membeli sesuatu hanya karena khawatir saja.” Itu inti dari buku ini, semoga tidak dianggap spoiler. Selebihnya adalah penjabaran dari premis itu. Dan tentunya, karena ini berawal dari tesis sepertinya, maka banyak statistik di sana, ada khusus satu bab yang menyuguhkan data-data hasil riset.

Tidak saya baca, karena bagi saya menjemukan, tidak ada informasi yang saya dapat dari sana.